Menteri Nusron Tegaskan Penyelesaian HGU dan Pemetaan Tanah Jadi Prioritas di Riau

Pekanbaru – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menekankan pentingnya percepatan penataan dan pemetaan pertanahan, khususnya di Provinsi Riau. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan pembinaan kepada jajaran Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Riau pada Kamis (24/4/2025).

“Saya ditugaskan oleh Presiden Prabowo untuk melakukan penataan Hak Guna Usaha (HGU) dengan prinsip pemerataan, keadilan, dan kesinambungan ekonomi,” ujar Menteri Nusron.

Mengacu pada Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN Nomor 9/SE.HT.01/VII/2024 tanggal 12 Juli 2024, tercatat terdapat 126 perusahaan di Riau yang telah mengantongi Izin Usaha Perkebunan (IUP), namun belum memiliki HGU. Menteri Nusron meminta jajaran Kanwil BPN untuk segera melakukan kategorisasi berdasarkan lokasi lahan, apakah berada di dalam atau di luar kawasan hutan.

“Harus diidentifikasi, mana HGU yang terbit sebelum kawasan hutan ditetapkan, dan mana yang terbit setelahnya. Sesuai MoU dengan Kementerian Kehutanan, jika HGU lebih dulu terbit dibandingkan penetapan kawasan hutan, maka HGU tersebut yang memiliki kekuatan hukum,” tegasnya. Dalam keterangan tertulis di Jakarta.

Selain HGU, Menteri Nusron juga menyoroti pentingnya percepatan program pendaftaran tanah. Dari estimasi total 3,531 juta bidang tanah di Provinsi Riau, saat ini baru 2,152 juta bidang (60,93 persen) yang telah terdaftar.

“Masih ada sekitar 1,4 juta bidang atau 39 persen yang perlu didorong untuk segera dipetakan dan didaftarkan,” jelasnya.

Kepala Kanwil BPN Provinsi Riau, Nurhadi Putra, dalam paparannya menyampaikan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti data 126 perusahaan ber-IUP yang belum memiliki HGU. Dari hasil verifikasi, statusnya kini sebagai berikut: 56 telah memiliki Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB), 13 belum mengajukan HGB, 10 sudah memiliki Sertipikat Hak Guna Usaha (SHGU), 25 dalam proses pengajuan HGU, 19 belum mengajukan HGU, dan 3 perusahaan tidak ditemukan datanya.

Dalam kunjungan kerja ini, Menteri Nusron turut didampingi oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis, beserta jajaran. Acara pembinaan juga dihadiri oleh para Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Kanwil BPN Provinsi Riau.

(Deva)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *